AL-QUR’AN DIBAWA TURUN OLEH JIBRIL KEPADA NABI MUHAMMAD SAW DALAM BAHASA ARAB Ayat 192-227
Perintah memberi peringatan kepada keluarga dan bersikap lemah lembut terhadap orang-orang mukmin (Asy-Syu’ara’ Ayat 192-220)
192 Dan sesungguhnya al-Qur’an ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan semesta alam,
193 dia dibawa turun oleh ar-Ruh al-Amin (Jibril),
194 ke dalam hatimu (Muhammad) agar kamu menjadi salah seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan,
195 dengan bahasa Arab yang jelas.
196 Dan sesungguhnya al-Qur’an itu benar-benar (tersebut) dalam Kitab-kitab orang yang dahulu.
197 Dan apakah tidak cukup menjadi bukti bagi mereka, bahwa para ulama Bani Isra’il mengetahuinya?
198 Dan kalau al-Qur’an itu Kami turunkan kepada salah seorang dari golongan bukan Arab,
199 lalu ia membacakannya kepada mereka (orang-orang kafir); niscaya mereka tidak akan beriman kepadanya.
200 Demikianlah Kami masukkan al-Qur’an ke dalam hati orang-orang yang durhaka.
201 Mereka tidak beriman kepadanya, hingga mereka melihat azab yang pedih,
202 maka datanglah azab kepada mereka dengan mendadak, sedang mereka tidak menyadarinya,
203 lalu mereka berkata, “Apakah kami dapat diberi tangguh?”
204 Maka apakah mereka meminta supaya disegerakan azab Kami?
205 Maka bagaimana pendapatmu jika Kami berikan kepada mereka kenikmatan hidup bertahun-tahun,
206 Kemudian datang kepada mereka azab yang telah diancamkan kepada mereka,
207 niscaya tidak berguna bagi mereka apa yang mereka selalu menikmatinya.
208 Dan Kami tidak membinasakan sesuatu negeri pun, melainkan sesudah ada baginya orang-orang yang memberi peringatan;
209 untuk menjadi peringatan. Dan Kami sekali-kali tidak berlaku lalim.
210 Dan al-Qur’an itu bukanlah dibawa turun oleh setan-setan.
211 Dan tidaklah patut mereka membawa turun al-Qur’an itu, dan mereka pun tidak akan kuasa.
212 Sesungguhnya mereka benar-benar dijauhkan daripada mendengar al-Qur’an itu.
213 Maka janganlah kamu menyeru (menyembah) tuhan yang lain di samping Allah, yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang diazab.
214 Dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu yang terdekat,
215 dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang mengikutimu, yaitu orang-orang yang beriman.
216 Jika mereka mendurhakaimu maka katakanlah, “Sesungguhnya aku tidak bertanggung jawab terhadap apa yang kamu kerjakan”;
217 Dan bertawakallah kepada (Allah) Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang,
218 Yang melihat kamu ketika kamu berdiri (untuk sembahyang),
219 dan (melihat pula) perubahan gerak badanmu di antara orang-orang yang sujud.
220 Sesungguhnya Dia adalah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.