Manusia mengalami proses kehidupan tingkat demi tingkat

MANUSIA MENGALAMI PROSES KEHIDUPAN TINGKAT DEMI TINGKAT

(Al-Insyiqaq. Ayat 16-25)

16 Maka sesungguhnya Aku bersumpah dengan cahaya merah di waktu senja,

17 dan dengan malam dan apa yang diselubunginya,

18 dan dengan bulan apabila jadi purnama,

19 sesungguhnya kamu melalui tingkat demi tingkat (dalam kehidupan).

20 Mengapa mereka tidak mau beriman?,

21 Dan apabila al-Qur’an dibacakan kepada mereka, mereka tidak bersujud,

22 bahkan orang-orang kafir itu mendustakan(nya).

23 Padahal Allah mengetahui apa yang mereka sembunyikan (dalam hati mereka).

24 Maka beri kabar gembiralah mereka dengan azab yang pedih,

25 Tetapi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka pahala yang tidak putus-putusnya.

-aq-

Yang menerima da’wah akan mendapat pahala dan yang menolaknya akan masuk neraka

Yang menerima da’wah akan mendapat pahala dan yang menolaknya akan masuk neraka (Al-Muddassir. Ayat 32-56)

32 Sekali-kali tidak, demi bulan,

33 dan malam ketika telah berlalu,

34 dan subuh apabila mulai terang.

35 Sesungguhnya Saqar itu adalah salah satu bencana yang amat besar,

36 sebagai ancaman bagi manusia.

37 (yaitu) bagi siapa di antaramu yang berkehendak akan maju atau mundur.

38 Tiap-tiap diri bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya,

39 kecuali golongan kanan,

40 berada di dalam surga, mereka tanya menanya,

41 tentang (keadaan) orang-orang yang berdosa,

42 “Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?”

43 Mereka menjawab, “Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat,

44 dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin,

45 dan adalah kami membicarakan yang batil, bersama dengan orang-orang yang membicarakannya,

46 dan adalah kami mendustakan hari pembalasan,

47 hingga datang kepada kami kematian.”

48 Maka tidak berguna lagi bagi mereka syafaat dari orang-orang yang memberikan syafaat.

49 Maka mengapa mereka (orang-orang kafir) berpaling dari peringatan (Allah)?”,

50 seakan-akan mereka itu keledai liar yang lari terkejut,

51 lari daripada singa.

52 Bahkan tiap-tiap orang dari mereka berkehendak supaya diberikan kepadanya lembaran-lembaran yang terbuka.

53 Sekali-kali tidak. Sebenarnya mereka tidak takut kepada negeri akhirat.

54 Sekali-kali tidak demikian halnya. Sesungguhnya al-Qur’an itu adalah peringatan.

55 Maka barang siapa menghendaki, niscaya dia mengambil pelajaran daripadanya (al-Qur’an).

56 Dan mereka tidak akan mengambil pelajaran daripadanya kecuali (jika) Allah menghendakinya. Dia (Allah) adalah Tuhan Yang patut (kita) bertakwa kepada-Nya dan berhak memberi ampun.

-aq-

Kaum Musyrikin mengakui bahwa Allah SWT pencipta langit dan bumi, kendatipun mereka menyembah berhala

KAUM MUSYRIKIN MENGAKUI BAHWA ALLAH SWT PENCIPTA LANGIT DAN BUMI, KENDATIPUN MEREKA MENYEMBAH BERHALA

(Az-Zukhruf. Ayat 1-15)

1 Ha Mim.

2 Demi Kitab (al-Qur’an) yang menerangkan.

3 Sesungguhnya Kami menjadikan al-Qur’an dalam bahasa Arab supaya kamu memahami(nya).

4 Dan sesungguhnya al-Qur’an itu dalam induk al-Kitab (Lauh Mahfuz) di sisi Kami, adalah benar-benar tinggi (nilainya) dan amat banyak mengandung hikmah.

5 Maka apakah Kami akan berhenti menurunkan al-Qur’an kepadamu, karena kamu adalah kaum yang melampaui batas?

6 Berapa banyaknya nabi-nabi yang telah Kami utus kepada umat-umat yang terdahulu.

7 Dan tiada seorang nabi pun datang kepada mereka melainkan mereka selalu memperolok-olokkannya.

8 Maka telah Kami binasakan orang-orang yang lebih besar kekuatannya dari mereka itu (musyrikin Mekah) dan telah terdahulu (tersebut dalam al-Qur’an) perumpamaan umat-umat masa dahulu.

9 Dan sungguh jika kamu tanyakan kepada mereka, “Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?”, niscaya mereka akan menjawab, “Semuanya diciptakan oleh Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.”

10 Yang menjadikan bumi untuk kamu sebagai tempat menetap dan Dia membuat jalan-jalan di atas bumi untuk kamu supaya kamu mendapat petunjuk.

11 Dan Yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang diperlukan) lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati, seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari dalam kubur).

12 Dan Yang menciptakan semua yang berpasang-pasang dan menjadikan untukmu kapal dan binatang ternak yang kamu tunggangi.

13 Supaya kamu duduk di atas punggungnya kemudian kamu ingat nikmat Tuhanmu apabila kamu telah duduk di atasnya, dan supaya kamu mengucapkan, “Maha Suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya,

14 dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami.”

15 Dan mereka menjadikan sebahagian dari hamba-hamba-Nya sebagai bahagian daripada-Nya. Sesungguhnya manusia itu benar-benar pengingkar yang nyata (terhadap rahmat Allah).

Perbandingan Orang Mukmin dan Orang Kafir

Perbandingan Orang Mukmin dan Orang Kafir (Az-Zumar. Ayat 10-31)

10 Katakanlah, “Hai hamba-hamba-Ku yang beriman, bertakwalah kepada Tuhanmu.” Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.

11 Katakanlah, “Sesungguhnya aku diperintahkan supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama.

12 Dan aku diperintahkan supaya menjadi orang yang pertama-tama berserah diri.”

13 Katakanlah, “Sesungguhnya aku takut akan siksaan hari yang besar jika aku durhaka kepada Tuhanku.”

14 Katakanlah, “Hanya Allah saja Yang aku sembah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agamaku.”

15 Maka sembahlah olehmu (hai orang-orang musyrik) apa yang kamu kehendaki selain Dia. Katakanlah, “Sesungguhnya orang-orang yang rugi ialah orang-orang yang merugikan diri mereka sendiri dan keluarganya pada hari kiamat.” Ingatlah yang demikian itu adalah kerugian yang nyata.

16 Bagi mereka lapisan-lapisan dari api di atas mereka dan di bawah mereka pun lapisan-lapisan (dari api). Demikianlah Allah mempertakuti hamba-hamba-Nya dengan azab itu. Maka bertakwalah kepada-Ku hai hamba-hamba-Ku.

17 Dan orang-orang yang menjauhi thaghut (yaitu) tidak menyembahnya dan kembali kepada Allah, bagi mereka berita gembira; sebab itu sampaikanlah berita itu kepada hamba-hamba-Ku,

18 yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik di antaranya. Mereka itulah orang-orang yang telah diberi Allah petunjuk dan mereka itulah orang-orang yang mempunyai akal.

19 Apakah (kamu hendak mengubah nasib) orang-orang yang telah pasti ketentuan azab atasnya? Apakah kamu akan menyelamatkan orang yang berada dalam api neraka?

20 Tetapi orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya mereka mendapat tempat-tempat yang tinggi, di atasnya dibangun pula tempat-tempat yang tinggi yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Allah telah berjanji dengan sebenar-benarnya. Allah tidak akan memungkiri janji-Nya.

21 Apakah kamu tidak memperhatikan, bahwa sesungguhnya Allah menurunkan air dari langit, maka diaturnya menjadi sumber-sumber air di bumi kemudian ditumbuhkan-Nya dengan air itu tanam-tanaman yang bermacam-macam warnanya, lalu ia menjadi kering lalu kamu melihatnya kekuning-kuningan, kemudian dijadikan-Nya hancur berderai-derai. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat pelajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal.

22 Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata.

23 Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) al-Qur’an yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barang siapa yang disesatkan Allah, maka tidak ada seorang pun pemberi petunjuk baginya.

24 Maka apakah orang-orang yang menoleh dengan mukanya menghindari azab yang buruk pada hari kiamat (sama dengan orang mukmin yang tidak kena azab)? Dan dikatakan kepada orang-orang yang lalim, “Rasakanlah olehmu balasan apa yang telah kamu kerjakan.”

25 Orang-orang yang sebelum mereka telah mendustakan (rasul-rasul), maka datanglah kepada mereka azab dari arah yang tidak mereka sangka.

26 Maka Allah merasakan kepada mereka kehinaan pada kehidupan dunia. Dan sesungguhnya azab pada hari akhirat lebih besar kalau mereka mengetahui.

27 Sesungguhnya telah Kami buatkan bagi manusia dalam al-Qur’an ini setiap macam perumpamaan supaya mereka dapat pelajaran.

28 (Ialah) al-Qur’an dalam bahasa Arab yang tidak ada kebengkokan (di dalamnya) supaya mereka bertakwa.

29 Allah membuat perumpamaan (yaitu) seorang laki-laki (budak) yang dimiliki oleh beberapa orang yang berserikat yang dalam perselisihan dan seorang budak yang menjadi milik penuh dari seorang laki-laki (saja); Adakah kedua budak itu sama halnya? Segala puji bagi Allah, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.

30 Sesungguhnya kamu akan mati dan sesungguhnya mereka akan mati (pula).

31 Kemudian sesungguhnya kamu pada hari kiamat akan berbantah-bantah di hadapan Tuhanmu.

Muhammad SAW bukan seorang penyair

Muhammad SAW bukan seorang penyair (Ya Sin – Ayat 69-70)

69 Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya (Muhammad) dan bersyair itu tidaklah layak baginya. Al-Qur’an itu tidak lain hanyalah pelajaran dan kitab yang memberi penerangan,

70 supaya dia (Muhammad) memberi peringatan kepada orang-orang yang hidup (hatinya) dan supaya pastilah (ketetapan azab) terhadap orang-orang kafir.

Al-Qur’an bukanlah ciptaan Muhammad SAW

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

AL-QUR’AN ADALAH WAHYU DARI TUHAN

Ayat 1-30

Al-Qur’an bukanlah ciptaan Muhammad SAW (As-Sajdah Ayat 1-3)

1 Alif Lam Mim.

2 Turunnya al-Qur’an yang tidak ada keraguan padanya, (adalah) dari Tuhan semesta alam.

3 Tetapi mengapa mereka (orang kafir) mengatakan, “Dia Muhammad mengada-adakannya.” Sebenarnya al-Qur’an itu adalah kebenaran (yang datang) dari Tuhanmu, agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang belum datang kepada mereka orang yang memberi peringatan sebelum kamu, mudah-mudahan mereka mendapat petunjuk.

Akibat tidak mengindahkan peringatan-peringatan Allah SWT

Akibat tidak mengindahkan peringatan-peringatan Allah SWT (Al-Kahf Ayat 54-59)

54 Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulangi bagi manusia dalam al-Qur’an ini bermacam-macam perumpamaan. Dan manusia adalah makhluk yang paling banyak membantah.

55 Dan tidak ada sesuatu pun yang menghalangi manusia dari beriman, ketika petunjuk telah datang kepada mereka, dan memohon ampun kepada Tuhannya, kecuali (keinginan menanti) datangnya hukum (Allah yang telah berlaku pada) umat-umat yang dahulu atau datangnya azab atas mereka dengan nyata.

56 Dan tidaklah Kami mengutus rasul-rasul melainkan sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan; tetapi orang-orang yang kafir membantah dengan yang batil agar dengan demikian mereka dapat melenyapkan yang hak, dan mereka menganggap ayat-ayat Kami dan peringatan-peringatan terhadap mereka sebagai olok-olokkan.

57 Dan siapakah yang lebih lalim daripada orang yang telah diperingatkan dengan ayat-ayat dari Tuhannya lalu dia berpaling daripadanya dan melupakan apa yang telah dikerjakan oleh kedua tangannya? Sesungguhnya Kami telah meletakkan tutupan di atas hati mereka, (sehingga mereka tidak) memahaminya, dan (Kami letakkan pula) sumbatan di telinga mereka; dan kendati pun kamu menyeru mereka kepada petunjuk, niscaya mereka tidak akan mendapat petunjuk selama-lamanya,

58 Dan Tuhanmulah Yang Maha Pengampun, lagi mempunyai rahmat. Jika Dia mengazab mereka karena perbuatan mereka, tentu Dia akan menyegerakan azab bagi mereka. Tetapi bagi mereka ada waktu yang tertentu (untuk mendapat azab) yang mereka sekali-kali tidak akan menemukan tempat berlindung daripadanya.

59 Dan (penduduk) negeri itu telah Kami binasakan ketika mereka berbuat lalim, dan telah Kami tetapkan waktu tertentu bagi kebinasaan mereka.

Pelajaran yang dapat diambil dari kisah Yusuf

Pelajaran yang dapat diambil dari kisah Yusuf (Yusuf Ayat 102-111)

102 Demikian itu (adalah) di antara berita-berita yang gaib yang Kami wahyukan kepadamu (Muhammad); padahal kamu tidak berada pada sisi mereka, ketika mereka memutuskan rencananya (untuk memasukkan Yusuf ke dalam sumur) dan mereka sedang mengatur tipu daya.

103 Dan sebahagian besar manusia tidak akan beriman, walaupun kamu sangat menginginkannya.

104 Dan kamu sekali-kali tidak meminta upah kepada mereka (terhadap seruanmu ini), itu tidak lain hanyalah pengajaran bagi semesta alam.

105 Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) di langit dan di bumi yang mereka melaluinya, sedang mereka berpaling daripadanya.

106 Dan sebahagian besar dari mereka tidak beriman kepada Allah, melainkan dalam keadaan mempersekutukan Allah (dengan sembahan-sembahan lain).

107 Apakah mereka merasa aman dari kedatangan siksa Allah yang meliputi mereka, atau kedatangan kiamat kepada mereka secara mendadak, sedang mereka tidak menyadarinya?

108 Katakanlah, “Inilah jalan (agama)ku, aku dan orang-orang yang mengikutiku mengajak (kamu) kepada Allah dengan hujah yang nyata, Maha Suci Allah, dan aku tiada termasuk orang-orang yang musyrik.”

109 Kami tidak mengutus sebelum kamu, melainkan orang laki-laki yang Kami berikan wahyu kepadanya di antara penduduk negeri. Maka tidakkah mereka bepergian di muka bumi lalu melihat bagaimana kesudahan orang-orang sebelum mereka (yang mendustakan rasul) dan sesungguhnya kampung akhirat adalah lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kamu memikirkannya?

110 Sehingga apabila para rasul tidak mempunyai harapan lagi (tentang keimanan mereka) dan telah meyakini bahwa mereka telah didustakan, datanglah kepada para rasul itu pertolongan Kami, lalu diselamatkan orang-orang yang Kami kehendaki. Dan tidak dapat ditolak siksa Kami daripada orang-orang yang berdosa.

111 Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal. Al-Qur’an itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan tetapi membenarkan (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjelaskan segala sesuatu, dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman.

Penghianatan orang-orang Yahudi terhadap perjanjian manusia dengan Allah SWT

PENGHIANATAN ORANG-ORANG YAHUDI TERHADAP PERJANJIAN MANUSIA DENGAN ALLAH SWT. (Al-A’raf Ayat 203-206)

203 Dan apabila kamu tidak membawa suatu ayat al-Qur’an kepada mereka, mereka berkata, “Mengapa tidak kamu buat sendiri ayat itu?” Katakanlah, “Sesungguhnya aku hanya mengikut apa yang diwahyukan dari Tuhanku kepadaku. al-Qur’an ini adalah bukti-bukti yang nyata dari Tuhanmu, petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.

204 Dan apabila dibacakan al-Qur’an, maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat.

205 Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai.

206 Sesungguhnya malaikat-malaikat yang ada di sisi Tuhanmu tidaklah merasa enggan menyembah Allah dan mereka mentasbihkan-Nya dan hanya kepada-Nya lah mereka bersujud.

07.al-a'raf-203-206-d

-aq-